MASOHI, Siwalimanews – Pemerintah Kabupaten Malteng serius mendukung upaya pengembangan Bandara Amahai yang terletak di Negeri Soahuku.

Sikap serius pemkab ini ditunjukan dalam rapat koordinasi pengembangan Bandara Amahai yang dipimpin langsung Bupati Tuasikal Abua di Balai Room Kantor Bupati, Selasa (27/4).

Rapat koordinasi bersama Kepala Bandara Amahai A Seralurin serta Wakil Ketua DPRD Herry Haurissa serta Forkopimda Malteng ini akhirnya mendapati keputusan, dimana pemkab akan berupaya menginisiasi penyediaan lahan pengembangan bandara dengan masyarakat pemilik lahan.

“Kita dukung penuh. Olehnya tadi dalam rapat saya telah tegaskan kepada semua pihak untuk bekerja cepat tangani masalah lahan guna pengembangan kawasan bandara yang sedang diupayakan Kementerian Perhubungan melalui Kantor Bandara Amahai,” jelas Bupati kepada wartawan, usai rapat tersebut.

Dukungan pemerintah pusat melalui Dirjen Perhubungan Udara yang disampaikan pihak Bandara  Amahai kata Bupati, telah menyanggupi upaya pembebasan lahan dengan menyediakan anggaran sebesar Rp 10 miliar.

Baca Juga: Soal PI 10 Persen, Pemkab MBD Serahkan ke Gubernur

“Tadi dalam rapat, rekan-rekan wartawan pasti juga dengar dan ikuti adanya penyiapan anggaran sebesar Rp 10 miliar guna mengurus upaya pembebasan lahan. Tentu hal ini adalah bentuk dukungan yang sangat baik, karenanya demi memajukan wilayah Malteng, saya kira kita patut dukung langkah ini,” ucap Bupati.

Meski demikian Bupati mengharapkan, agar langkah pembebasan lahan guna pengembangan bandara tidak meninggalkan masalah, terutama berkaitan dengan hak pemilik lahan.

Olehnya diharapkan tim yang dibentuknya untuk menangani masalah lahan itu, bekerja optimal menghimpun semua data dan informasi yang dibutuhkan, dalam rencana besar pengembangan bandara ini.

“Saya berharap upaya ini berjalan cepat dan tidak ada masalah. Artinya bahwa, kami pun tidak ingin berikan data yang abal abal. Semua proses harus dilakukan dengan optimal serta menguntungkan masyarakat. Jadi mulai dari berapa banyak masyarakat yang harus terima ganti untung dari upaya pembebasan lahan, serta masalah-masalah lain harus dilakukan dengan baik dan tidak tercela,” ujar Bupati.

Ditempat yang sama Kepala Bandara Amahai A Selarulin menambahkan, upaya ini telah disampaikan langsung dalam rapat pembahasan anggaran tahap 1 ditingkat Dirjen. Dimana anggaran yang disiapkan untuk upaya pembebasan lahan kini telah disetujui.

Olehnya diharapkan, bantuan Pemkab Malteng untuk menginisiasi upaya pembebasan lahan dapat diselesaikan lebih cepat.

“Tentu kami mengapresiasi dukungan pak Bupati dan Wakil Bupati serta seluruh unsur pemkab. Tentu kami berharap, upaya pembebasan lahan serta seluruh data yang diperlukan dapat kami peroleh dengan cepat, sehingga sebelum penyerahan DIPA di bulan Oktober atau November mendatang, seluruh data yang diperoleh dapat kita sampaikan ke Ditjen Perhubungan Udara,” ucapnya. (S-36)