NAMLEA, Siwalimanews – Pemkab Buru kembali membagikan bantuan 200 paket sembako kepada masyarakat untuk mengatasi dampak dari wabah Covid-19.

Pembagian sembako kali ini di fokuskan di Desa Sawa dan Desa Waeperang, Kecamatan Waplau dan Kecamatan Luliyali, Jumat (24/4).

Selain bahan makanan dalam kemasan, seperti mie instan, minyak goreng,  Pemkab Buru juga memberikan masker agar dapat digunakan masyarakat.

Bantuan tersebut dibagikan langsung oleh Bupati Buru, Ramly Umasugi didampingi  Asisten I, Masri Bugis dan Asisten III, Mansur Mamulaty serta Kabag Humas, Umar Karepesina.

“Sebanyak 200 paket bantuan disalurkan hari ini. Untuk Desa Sawa 100 paket dan 100 paket lagi di Desa Waeperang,” jelas Kabag Humas Pemkab Buru Umar Karepesina disel-sela pembagian tersebut.

Baca Juga: Pasien Positif Versi Rapid Test di Masohi  Mulai Membaik

Sementara itu Bupati Buru, Ramly Umasugi kepada Siwalimanews, mengaku pemberian bantuan ini bertujuan untuk membantu warga mengatasi dampak covid-19, karena masyarakat harus tinggal di rumah, tidak boleh bepergian atau berkumpul di luar rumah guna menghindari virus corona.

“Pemkab Buru akan membantu sekuat tenaga dan berharap masyarakat mau patuhi apa yang dianjurkan pemerintah, seperti memakai masker dan menjaga kebersihan serta rajin mencuci tangan,” ujar bupati.

Bupati juga minta kepada para camat, muspika, para kepala desa agar membantu mensosialisasikan anjuran tersebut, sehingga dapat mencegah dan memutus mata rantai Covid-19 di daerah itu.

Sampai hari ini, tercatat sudah lebih dari 6000 paket sembako yang disalurkan Pemkab Buru kepada masyarakat. Namun diakuinya, banyak masyarakat yang belum kebagian bantuan ini.

Terkait dengan kegiatan safari Ramadhan yang selalu dilakukan setiap tahun, Ramly menegaskan, untuk tahun ini ditiadakan.

“Dananya sudah saya perintahkan untuk belikan sembako dan dibagikan kepada masyarakat yang berhak menerimanya, jadi tahun ini tak ada safari Ramadhan,” tandas bupati.

Bupati juga telah menginstruksikan pihak Dinas Sosial untuk mendata masyarakat yang berhak menerima bantuan pasca waspada bencana non alam pandemik Covid-19 untuk kemudian didistribusikan kepada mereka yang berhak.

Sementara itu, informasi yang berhasil dihimpun Siwalimanews dari berbagai sumber menyebutkan, bantuan paket sembako kepada masyarakat ini bukan hanya datang dari kalangan intansi pemerintah, namun juga dari beberapa partai politik termasuk DPD II Partai Golkar buru.

Bantuan dari para politisi juga mulai mengalir, diantaranya dari politisi Partai Golkar di DPRD Buru, Gadis Siti Nadia Umasugi dan Kader Partai Golkar yang juga Ketua DPRD Buru, M Rum Soplestuny yang terjun langsung membagikan sembako dan masker kepada masyarakat.

Bantuan serupa juga diberikan politisi di DPRD Buru dari kader Partai Demokrat, Erwin Tanaya yang memberi paket berupa beras, minyak kelapa, mentega, daun teh, kopi, dan sirup.

Begitupun dari Anggota DPRD Buru dari Fraksi PKS, Irfan Papalia yang membagikan bantuan sembako kepada para janda dan anak yatim di Kampung halamannya di Desa Waeura, Kecamatan Waplau.(S-31)