Paslon Lawamena Silaturahmi dengan Raja se-Pulau Ambon
AMBON, Siwalimanews – Pasca pemilihan kepala daerah dan wakil kepala daerah Maluku, calon gubernur terpilih Hendrik Lewerissa bersilahturahmi dengan para raja se-Pulau Ambon.
Silaturahmi berlangsung di Swiss-Belhotel Ambon, Sabtu (30/11) sebagai bentuk terima kasihnya, karena telah mensukseskan pilkada di Provinsi Maluku.
Dalam suasana kebersamaan, kehangatan dan kekeluargaan itu, Lewerissa didampingi Sekretaris DPW PPP Maluku Rofik Afifudin dan Ketua Partai Gelora Maluku, Thalib Soumena.
“Saya berterima kasih kepada semua Upulatu dan Inalatu se-Pulau Ambon dengan masyarakat-nya yang telah memberikan kepercayaan dan mendukung saya dan pak Vanath di pilkada, atau pun tidak mendukung pasangan Lawamena, kami juga berterima kasih,” tandas Lewerissa.
Walaupun masih menunggu penetapan resmi KPU, namun menurut Lewerissa sudah waktunya merangkul semua pihak tanpa kecuali untuk bersama-sama dalam komitmen yang satu, yaitu membangun Maluku yang lebih baik kedepan.
Baca Juga: Paslon Ikhlas Sementara Unggul di Kabupaten Buru“Silaturahmi untuk kita mencairkan kekakuan pasca pilkada, sekaligus kita melakukan rekonsiliasi bersama guna melihat apa yang dapat diperjuangkan bagi kepentingan Masyarakat Maluku, terkhususnya di desa dan negeri Adat,” ujarnya.
Ia mengaku, perhatian terhadap desa dan negeri adat di Maluku akan jadi prioritas, dimana semua bentuk regulasi, baik perda dan pergub maupun perwali akan diseragamkan sesuai UU Nomor 6 tahun 2014 tentang Desa.
Komitmen untuk mengembalikan marwah desa adat, sesuai nafas kearifan lokal dan kultur asli yaitu akan diusulkan ke Kemendagri untuk mendapatkan nomor kode desa atau negeri adat agar mendapat pengakuan negara untuk negeri atau desa adat di Maluku.
Selain itu, bantuan keuangan bagi 1200 desa dan desa adat di Maluku akan dihidupkan kembali, dengan dianggarkan dalam APBD provinsi, sebab pemerintahan sebelumnya tidak jalankan aturan itu.
“Membangun BUMDES prioritas Lawamena. Kita akan ajarkan tata kelola BUMDES yang baik lewat program bantuan, Bimtek dan pelatihan yang reguler dilakukan. Terakhir, fokus kita menciptakan aparatur pemerintah desa dan negeri yang berkualitas, akuntabel, berintegritas, bebas KKN, lewat pembinaan dan pendampingan dalam tata kelola pemerintahan dan keuangan desa,” tegasnya.
Pada kesempatan itu, Raja Ema Jensi Leimena, minta kedepan dapat perhatikan anak-anak kurang mampu yang bersekolah dengan penyediaan beasiswa dan memberi ruang bagi anak-anak di Maluku untuk menjadi anggota TNI-POLRI.
Sementara, Raja Negeri Nusaniwe, Gunther de Soysa berharap, infrastruktur jalan di Nusaniwe khususnya yang masuk kategori jalan provinsi dan nasional bisa diperhatikan kedepan untuk diperbaiki.
Pasalnya di wilayah tersebut, banyak spot wisata dan akses jalan yang layak harus mendukung dengan infrastuktur jalan yang baik.
Ditempat yang sama Raja Tengah tengah A Tuharea meminta, perhatian pemda kedepan untuk penyelesaian pembangunan rumah produksi sukun di negeri, karena hal itu sangat membantu ekonomi masyarakat dan peningkatan PAD.
Merespon aspirasi masalah tersebut, Lewerissa mengaku, program Indonesia pintar yang merupakan beasiswa bagi siswa/i SD hingga SMA/SMK telah menjangkau seluruh Maluku dan dibagikan saat menjadi anggota DPR-RI. Hal itu pun tetap menjadi atensi dan akan pastikan merata sesuai kebutuhan.
“Soal penerimaan anggota TNI-POLRI, kita akan koordinasi dan komunikasi serta dorong ke forkopimda nanti yang didalamnya ada kapolda dan pangdam, agar kalau bisa kuota bagi Maluku naik untuk tes TNI-Polri. Kita tidak bisa lampaui jauh, karena beda institusi,” jelasnya.
Lewerissa juga berjanji jalan di Nusaniwe jadi prioritas ditangani kedepan jika masuk jalan provinsi dan nasional tentu akan berkoordinasi dengan Balai Jalan.
“Kalau tidak bisa seluruhnya, akan kita lakukan bertahap. Sebab banyak spot wisata disana yang bisa membantu kemajuan negeri dan masyarakat,” janjinya.(S-20)
Tinggalkan Balasan