AMBON, Siwalimanews – Pangdam XVI/Pattimura, Mayjen Bambang Ismawan, memastikan penerimaan ang­gota TNI Angkatan Darat ke­depan akan memprio­ritas­kan anak daerah. Kebijakan ini, kata Pangdam sesuai de­ngan kebijakan Kepala Staf Angkatan Darat Jenderal TNI Andika Perkasa yang telah menerapkan kebijakan  peme­rataan penerimaan calon anggota TNI di seluruh Indonesia.

Dimana dalam kebijakan peme­rataan atau afirmasi tersebut, TNI Angkatan Darat lebih menekankan adanya keterwakilan dari masing masing daerah. “Untuk masalah afirmasi ini, KASAD memberikan pemerataan kepada semua calon taruna terbaik dari ujung barat Aceh sampai di Timur Papua untuk ada­nya pemerataan,” ungkap Pang­dam usai Silaturahmi dengan Ketua DPRD Maluku di gedung DPRD, Rabu (25/8).

Menurutnya, jumlah taruna Akmil untuk Maluku lebih banyak dari biasanya yang dikarenakan kebijakan dari KASAD dengan tujuannya adalah ada keterwakilan dari masing masing suku budaya di tanah air.

“Jadi misalnya calon Akmil memiliki hasil tes yang normal itu tidak sama dengan yang di DKI Jakarta sebab kata Dia standarnya dalam penerapanya berbeda,” jelasnya.

Sementara itu, mengenai seleksi calon Bintara tentunya berbeda dengan seleksi calon Akmil karena KASAD telah melihat secara keseluruhan daerah-daerah yang kekurangan, sehingga ditambahkan sesuai kebutuhan.

Baca Juga: Bonus Atlet PON Menggantung, Pemprov tak Punya Hati

Terkait dengan kuota, Pangdam mengungkapkan jika untuk Kodam XVI/Pattimura dijatahi 180 yang diakomodasi oleh angkatan darat dimana 125 untuk Maluku dan sisanya untuk Maluku Utara.

“Penjatahan ini dilakukan karena kita tahu saat sekarang ini semua anggaran terbatas apalagi semua anggaran negara direfocusing untuk Pademi Covid 19 dan kita harus dapat menyesuaikan dalam penerimaan anggota Angkatan Darat,” cetusnya. (S-50)