NAMLEA, Siwalimanews – Lebih dari seribuan masyarakat dan pelajar termasuk ASN mendatangi halaman kantor Kejaksaan Negeri Namlea, guna mengikuti vaksinasi Covid 19 yang diselenggarakan Badan Intelejen Nasional (BIN) Daerah Maluku bekerjasama dengan Kejaksaan Tinggi Maluku, Senin (18/10).

Begitu membludaknya massa peminat yang mau divaksin, ada yang sampai berdesak-desakan ka­rena ingin cepat dilayani, sehingga mereka sempat lalai menerapkan protokol kesehatan, terutama agar selalu menjaga jarak.

Karena itu, panitia penyelenggara berulangkali harus menghimbau agar warga mengantri dan tidak berdesakan.

Aparat kepolisian dan satpol PP juga ikut dikerahkan untuk mengatur masyarakat supaya tetap tertib dan selalu mematuhi protokol kesehatan.

Kabinda Maluku, Brigjen TNI Jimmy Aritonang yang hadir di Kota Namlea memantau langsung kegia­tan vaksinasi itu, terlihat sangat senang, karena masyarakat sangat antusias mengikuti vaksinasi.

Baca Juga: Civitas Akademika Teknik Unpatti Tolak Hetharia

“Karena begitu antusiasnya mas­yarakat, kami bekerjasama dengan petugas menghimbau masyarakat agar selalu menjaga jarak.Ini bagian dari evaluasi kita supaya tidak terjadi di kegiatan di tempat lain,”jelas Jimmy Aritonang kepada wartawan di sela-sela kegiatan vaksinasi ter­sebut.

Menurut Jimmy, Binda Maluku bekerjasama dengan Kejati Maluku melaksanakan vaksinasi di Pulau Buru dengan sasaran 1000 orang dari masyarakat umum, pelajar hingga ASN.

Walau targetnya hanya 1000 orang, namun menyaksikan  begitu antusiasnya masyarakat mengikuti vaksin, Jimmy menjamin stok vaksin sinovac milik Binda Maluku masih banyak.

“Hari ini kami siapkan 1000 .Kalau masih kurang akan kami tambah lagi. Kami punya stok yang banyak untuk vaksin, khususnya bagi masyarakat Buru,”jamin Jimmy.

“Persiapan dan kerjasama semua berjalan lancar, kita lihat antusiasme masyarakat juga sangat tinggi. Target kami hari ini 1000 vaksin, kalau masih kurang kita lanjutkan esok,” sambung Jimmy..

Jimmy berharap, dengan vaksi­nasi akan terjadi kekebalan comunity di masyarakat, sehingga mampu mencegah terjadinya penularan penyakit Covid 19.

Jimmy lebih jauh menjelaskan, sesuai rencana kegiatan vaksinasi ini bukan hanya di Pulau Buru saja.Nanti akan menjangkau pulau yang lain di luar Kota Ambon.

BIN Am nyasar juga daerah lain di luar kota Ambon, karena sesuai evaluasi posisi persentase Propinsi Maluku yang sudah melaksanakan vaksinasi masih di bawah 30 persen. Yang terbanyak mengikuti vaksin baru di Kota Ambon.

Oleh sebab itu Binda Maluku bekerjasama dengan Kejaksaan Tinggi Maluku menyasar ke luar kota Ambon. Pulau Buru salah satu lokasi di luar kota Ambon yang dilaksanakan vaksinasi.

“Harapan kami Pulau Buru ini persentasi peningkatan vaksinasinya meningkat, sehingga terjadi kekebalan comunity,”papar Jimmy.

Selain masyarakat umum, Binda Maluku merencanakan vaksinasi juga kepada  pelajar.

“Adik adik pelajar ini perlu juga kita vaksinasi supaya mereka dalam kegiatan tatap muka belajar langsung di sekolah itu aman. Kami rencanakan mudah-mudahan sasaran pelajar ini dapat kami laksanakan secepatnya. Itu harapan kami,”jelas Jimmy.

Dari VaksinasiPulau Buru kegiatan serupa juga akan dilakukan di DBB, Malteng dan SBT serta tempat lainnya di luar Kota Ambon.(S-31)