AMBON, Siwalimanews – Tim Evakuasi Medis Laut Rumkital dr. FX. Suhardjo Lantamal IX memberikan transfer pengetahuan dan melatih keterampilan dan Evakuasi Medis Laut (EML) kepada 192 Mahasiswa Kebidanan Poltekkes dan Keperawatan Kemenkes Maluku.

Pelatihan dan edukasi berlangsung di dermaga Beaching Mako Lantamal IX Desa Halong, Sabtu (4/12).

Komandan Pangkalan Utama TNI Angkatan Laut IX Brigjen TNI (Mar) Said Latuconsina, menyampaikan selain kerja sama dalam bentuk transfer keterampilan, kegiatan ini juga sekaligus dalam rangka peringatan Hari Armada RI.

Lebih lanjut Danlantamal menuturkan kepada para mahasiswa bahwa disamping knowledge (pengetahuan) dan etika, skill juga harus dimiliki para tenaga kesehatan bidan maupun perawat. “Mengingat kondisi geografis Maluku 92,4 persen wilayahnya merupakan laut, sehingga ilmu ini bisa bermanfaat saat penugasan mereka kedepan,” kata Latuconsina.

Sebagai salah satu provinsi kepulauan terluas menurutnya, Maluku tidak terlepas dari aktifitas laut, sehingga Lantamal IX sebagai salah satu institusi yang berperan lebih banyak di laut mempunyai kepedulian dalam hal pencegahan dan penyelamatan korban musibah di laut.

Baca Juga: DPRD Minta Pemprov Serius Tangani Kemiskinan di Maluku

“Ini wujud kepedulian tersebut adalah memberikan bentuk praktek langsung yang memang sangat penting bagi mahasiswa keperawatan Poltekkes Kemenkes Maluku sebelum terjun di medan pengabdian di pulau-pulau terpencil,” terang Latuconsina.

Untuk diketahui, kegiatan latihan ketrampilan EML dibagi menjadi 2 yaitu Sesi dimana pada pagi hari dimulai pukul 07.00 sampai dengan 12.00 WIT dengan melibatkan 96 Mahasiswa dari program study D3 Kebidanan dan sesi Sore pukul 14.00-16.00 WIT melibatkan 96 Mahasiswa Prodi D3 Keperawatan.

Sebelum dilaksanakan kegiatan problem laut, terlebih dahulu para peserta diberikan penjelasan tata cara penggunaan alat safety yang benar dan beberapa teknik penyelamatan maupun evakuasi di laut.

Di awal materi Tim Evakuasi Medis Laut Lantamal IX Ambon juga berpesan kepada para peserta mahasiswa kebidanan Poltekkes Kemenkes Maluku agar mengutamakan keselamatan personil maupun materil. Goal kegiatan ini adalah ketepatan serta kecepatan dalam merespons sebuah musibah atau kecelakaan di laut.

Pada kesempatan tersebut  Kapten Laut (K) Agus Wijaya Selaku Penanggung jawab matra laut Poltekkes Kemenkes Maluku menambahkan bahwa 192 mahasiswa juga akan dibekali pelajaran teori dan praktek Evakuasi Medis Laut (EML).

“Kegiatan pertama diawali dengan pertolongan korban tenggelam secara perorangan, kemudian pertolongan korban secara tim, menaikan korban dari laut ke tandu air, pengelolaan korban di perahu karet, bertahan hidup di laut dengan tehnik uitemate dan resusitasi jantung paru serta pernafasan buatan,” jelasnya.

Sebelum melaksanakan materi lapangan para mahasiswa diberikan pengenalan materi dan aturan keselamatan di laut agar semua kegiatan berjalan dgn lancar dan aman. Dilanjutkan pemanasan/peregangan guna mencegah cidera saat pelaksanaan.

Turut Hadir dalam kegiatan Dosen Pendamping Yusin Wabula, Letda Laut (S) Amsir Kuli (Perwira Dinas Jaga Lantamal IX) dan 15 Pelatih EML Lantamal IX. (S-45)