NAMROLE, Siwalimanews – KPU Kabupaten Buru Selatan (Bursel) telah menggelar rapat koordinasi (Ra­kor) persiapan pendaftaran dan peme­rik­saan kesehatan bakal pasangan ca­lon (Balon) Bupati dan Wakil Bupati Bursel Tahun 2020.

Rakor yang dihadiri  oleh pemateri dari Ikatan Dokter Indonesia Provinsi Ma­luku,  BNN Provinsi Maluku, HIMPSI Maluku dan KPU Provinsi Maluku secara virtual ini berlangsung di Aula Kantor KPU Bursel, Senin (31/8).

Selain pemateri, turut hadir dalam vir­tual tersebut, Ketua dan Anggota komisioner KPU Bursel, Sekretaris KPU Bursel Solaiman Loilatu, Ketua Bawaslu Kabupaten Bursel Umar Alkatiri, serta per­wakilan pimpinan partai politik di­antaranya, PAN, Partai Nasdem, Partai Demokrat, Partai Golkar, PDI Perjua­ngan, Partai Hanura, Partai Perindo, PKB, PPP dan Berkarya.

Ketua KPU, Syarif Mahulauw dalam sambutannya mengatakan, KPU Bursel barharap supaya proses Pilkada dimana saat ini tahapan-tahapan yang semen­tara berjalan dapat berlangsung aman dan sukses.

“Kami berharap dan yakin sungguh, Pilkada Bursel tahun 2020 ini akan ber­langsung aman sukses dan dapat meng­hasilkan pemimpin yang terbaik untuk masyarakat Bursel,” ujar Mahulauw.

Baca Juga: Gerindra Resmi Usung Kilikily-Orno

Mahulauw menjelaskan, dalam tahapan pemeriksaan kesehatan bagi para balon, KPU Bursel telah melakukan kerja sama dengan Ikatan Dokter Indonesia Provinsi Maluku,  BNN dan HIMPSI Maluku.

“Kami telah menyepakati sesuai dengan perjanjian kerja sama kami bersama Ikatan Dokter Indonesia, HIMPSI dan BNN untuk melakukan pemeriksaan kepada para balon di RSUD Haulussy Ambon. Dan kami berharap ketika penjelasan yang disampaikan oleh tim kesehatan baik kesehatan jasmani maupun rohani balon dapat disimak dan diperhatikan dengan baik,” harapnya.

Selain itu, Mahualuw menghimbau ke­pada para bakal calon yang akan ber­kompetisi agar dapat memanfaatkan kesempatan dan mempergunakan 3 hari pendaftaran dari tanggal 4 sampai 6 September dengan sebaik-baik mungkin.

“Ada beberapa hal yang akan kami sam­paikan terkait pemeriksaan kese­hatan di RSUD Haulussy. Pada PKPU Nomor 5 Ta­hun 2020, pada tanggal 4 sampai 11 September itu ada pada tahapan pemeriksaan kesehatan pasangan balon,” jelasnya.

Ia menyarankan kepada pasangan balon agar melakukan pendaftaran diawal dan jika sudah mendaftar tanggal 4 September maka pada tanggal  5 September, balon bisa diberangkatkan ke Ambon un­tuk melakukan pemeriksaan kesehatan.

“Jadi dimaksimalkan 3 hari yang ada dan kalau bisa pendaftaran diawal se­hingga besoknya bisa langsung mela­kukan pemeriksaan kesehatan karena bukan hanya Bursel tetapi ada 3 kabu­paten/kota lainnya yang melakukan pemeriksaan,” katanya.

Sementara itu ketua Ikatan Dokter Indonesia Provinsi Maluku, Ade Tua­na­kotta dalam materinya menyampaikan untuk pemeriksaan akan dipusatkan di RSUD Haulussy Ambon. Dan peme­riksaan untuk setiap pasangan balon terdiri beberapa tahap dan pemeriksaan akan dilakukan oleh tenaga spesialis yang sudah disediakan.

“Dokter spesialis sudah bersedia me­la­kukan pemeriksaan dari tanggal 4 sampai 11 September. Jika ada yang ter­konfirmasi positif maka harus diisolasi. Jadi harus protokol kesehatan berjalan, ini bukan kriteria yang dapat mem­batalkan seorang menjadi calon namun ini hanya sebagai bagian dari persya­ratan administrasi,” ujarnya. (S-35)