AMBON, Siwalimanews – Setahun melakukan kerja sama pengelolaan sampah antara Pemkot Ambon dengan Maatschappelijk Verantwoord Ondernemen Sweepsmart-Nederland resmi berakhir.

Sepeninggalan MVO Sweeps­mart-Nederland, pengelolaan sampah sepenuhnya diambil alih Dinas Lingkungan Hidup dan Persam­pahan.

Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Persampahan (DLHP) Alfredo Hehamahua kepada wartawan di Balai Kota, Jumat (20/10) mem­benarkan berakhirnya kerja sama tersebut.

“Kita melakukan MoU dengan MVO dalam program kolaborasi pengelolaan sampah sejak Agustus 2022 lalu dan sekarang telah berakhir, terang Hehamahua.

Menurutnya sebelum menutup program kerja sama, pihak MVO Sweepsmart telah mempresen­tasikan kerja sama yang dibangun selama ini dihadapan Penjabat Walikota Ambon Bodewin Watti­mena.

Baca Juga: Tingkatkan Kesejahteraan, Nelayan Aru Terima 52 Longboat

Selain itu juga dilakukan penye­rahan aset yang ditinggalkan oleh pihak MVO  Sweepsmart.

“Aset yang ditinggalkan akan diambil alih Pemkot Ambon melalui dinas untuk melanjutkan program pengelolaan sampah,” ungkapnya.

Peralatan dan aset yang diterima pemkot berupa 2 unit tempat penge­lolaan sampah reduce, reuse, recycle dikelola green Molucca bekerja sama dengan dinas.

Selain itu 1 unit motor roda tiga yang melayani pengambilan sampah di Kelurahan Pandan Kasturi, 1 unit truk kompaktor sampah yang melayani 5 titik pengangkutan sampah

“Truk kompaktor mengangkut sampah di Lembah Argo Passo, Batu Gong, PPI Tantui dan Asrama Polda Maluku,” ungkapnya.

ia mengatakan program ini, walikota berharap ada transfer ilmu dan skill untuk pemanfaatan peralatan.

“Selain kerja sama dan kolaborasi walikota berharap dapat dilanjutkan pemkot melalui dinas,” ucapnya.

Pemerintah juga menyampaikan apresiasi dan terima kasih atas kerja sama yang telah dilakukan dengan MVO yang mengkoordinir seluruh konsorsium serta Pemda Belanda lewat Kedubes Belanda di Indonesia yang turut hadir dalam penutupan program ini. (S-25)