AMBON, Siwalimanews – Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Ambon, Robby Sapulette meniding banyak kendaraan parkir inap disejumlah ruas jalan bukan warga Kota Ambon.

“Kebanyakan itu orang-orang dari luar daerah yang belum tahu, ada larangan parkir malam di badan-badan jalan. Itu orang-orang dari luar, dari luar Ambon,” kata Sapulette kepada wartawan di Balai Kota Ambon, Senin (21/6).

Dia mengatakan, pelanggaran itu sering ditemui terjadi di kawasan jalan dekat perhotelan di Kota Ambon.

“Di depan hotel. Di spot-spot tertentu, seperti di jalan Sam Ratulangi, ada beberapa hotel disitu, nah kadang kala tamu yang menginap dan bukan warga Kota Ambon yang tidak atau ada pemberlakuan peraturan itu sehingga sering digembok di daerah tersebut,” beber Sapulette.

Sedangkan untuk warga kota sendiri, Sapulette mengaku, tidak ada yang melaku­kan pelanggaran. Terbukti dari tidak kedapatannya mobil yang dipar­kir di badan jalan. Baik di kawasan permukiman warga, atau di jalan-jalan utama.

Baca Juga: Ribuan Warga Malteng Masih Bertahan di Pengungsian

“Kalau orang Ambon sudah sepi, tidak ada orang yang parkir mobil di badan-badan jalan kalau sudah malam-malam,” ujarnya.

Disinggung terkait dengan total yang diterima perhubungan dari hasil denda dirinya enggan ber­komentar, katanya belum ada pela­poran dari kabid yang menangani per­masalahan tersebut. “Saya be­lum tahu persis, itu mesti dikoor­dinasikan dengan dia punya kepala bidang yang menangani itu supaya bisa dicek berapa yang sudah masuk di kas daerah,” tandasnya. (S-52)