AMBON, Siwalimanews – Hari ini, Rabu (9/12) sebanyak 261.752 pemilih di 4 kabupaten di Maluku akan menyalurkan hak konstitusinya.

KPU ketat me­nerapkan pro­tokol kesehatan (Prokes) dalam proses pemi­li-han bupati dan wakil bupati di 4 kabupaten yaitu, Maluku Barat Daya, Seram Bagian Timur, Buru Selatan dan Kabupaten Kepulauan Aru.

“Paling utama adalah besok pilkada seren­tak 2020 dima­na kita masih dalam pandemi Covid-19. Oleh karena itu, prinsip dari penyelengara pemilu yang berkaitan dengan protokol kesehatan itu ditaati dan dipatuhi dengan disiplin yang tinggi,” jelas Ketua KPU Maluku, Syamsul Rifan Kubangun kepada Siwalima, Selasa (8/12).

Dijelaskan pilkada kali ini akan diikuti oleh 261.752 pemilih dan ada sekitar 10 ribu personil TNI Polri belum lagi petugas penga­manan pelaksaan pemilu.

“Jadi kita pastikan ada petugas kita pengaman TPS yang ikut membantu bagaimana melayani pemilih untuk menberikan hak pilihnya di empat kabupaten,” ujar kubangun.

Baca Juga: Paslon ADIL Sementara Unggul di 13 Kecamatan

Kubangun meminta kepada pe­serta pemilu untuk betul-betul ikut menyampaikan kepada kons­tituen­nya mentaati protokol kesehatan dan ikut menyukseskan pilkada 2020.

“Kami siap memberikan pelaya­nan di TPS, kami sediakan alat pelindung  diri mulai dari masker, hand sanitizer, tempat cuci tangan sehingga masyarakat tidak perlu khawatir ketika akan memberikan hak pilihnya,” Pinta Kubangun.

Sebagai penyelenggara pemilu, KPU juga memastikan pihaknya akan profesional dalam pemilu nanti.

Selain itu, seluruh petugas KPU, PPK, KPPS juga diminta untuk menjaga profesionalisme dan kemandirian sebagai penyelenggara pemilu.

“Kami sudah himbau teman-teman di KPU kabupaten untuk profesional dan menjaga integritas sebagai penyelenggara pemilu,” tegasnya

Untuk itu kubangun juga menghimbau kepada seluruh masyarakat agar tetap menjaga keamanan selama proses pemungutan suara berlangsung.

Kubangun juga mengajak masyarakat beramai-ramai datang ke TPS untuk memberikan hak suaranya.

“Kami himbau kepada seluruh masyarakat tetap jaga keamanan, ketertiban selama berlangsungnya pemilihan, dan mari ke TPS untuk memberikan hak pilihnya dengan tetap mengedepankan protokol kesehatan,” himbau Kubangun.

Kubangun memastikan dengan jumlah aparat keamanan yang cukup banyak di lapangan bisa ikut membantu penyelenggara menyukseskan pemilihan kepala daerah ini dengan baik.

“Jumlah aparat di lapangan kurang lebih 10 ribu orang baik dari TNI dan polri, belum lagi petugas keamanan di TPS, belum lagi petugas pengawas TPS, jadi kita pastikan pilkada kali ini berjalan aman, lancar, damai dan demokrasi,” tandasnya.

261.752 pemilih

Sebelumnya diberitakan, dipastikan Rabu (9/12) sebanyak 261.752 pemilih di empat kabupaten di Provinsi Maluku memberikan hak suaranya dalam pilkada serentak.

Empat kabupaten itu yakni Maluku Barat Daya, Buru Selatan, Seram Bagian Timur dan Kabupaten Kepulauan Aru.

KPU telah menetapkan DPT pada empat kabupaten yaitu, Kabupaten Aru sebanyak 64.688 pemilih yang terdiri dari 32.766 laki-laki dan 32.118 perempuan. Kabupaten MBD (53.472) pemilih terdiri dari 26.925 laki-laki dan 26.547 perempuan.

Selanjutnya Kabupaten Buru Selatan (47.076) pemilih terdiri dari 23.695 laki-laki dan 23.381 perempuan dan Kabupaten SBT dengan 96.320 pemilih terdiri dari 48.050 laki-laki dan 48.270 perempuan.

“Tidak ada masalah lagi terkait dengan DPT sementara untuk lo­gistik pendistribusiannya kita pastikan aman dan tidak ada masalah,” tegasnya. (S-39)