AMBON, Siwalimanews – Tiga hari sudah KPK melakukan pemeriksaan secara intens terhadap sejumlah pimpinan OPD di Lingkup pemkot Ambon, terkait temuan PPATK tentang adanya transfer sejumlah dana ke rekening salah satu anak dari Walikota Ambon Richard Louhenapessy.

Pada dua hari sebelumnya, lembaga anti rasuah ini telah memeriksa sejumlah pimpinan OPD. Mereka yang sudah diperiksa masing-masing Kadis Kesehatan Wendy Pelupessy, Mantan Kadis LHP, Lucia Izack, Kepala LPSE Vedia Kuncoro, dan Kadis Koperasi dan UMKM Marthen Kailuhu, diperiksa pada Jumat (25/6) lalu.

Kemudian Kadis Pemadam Edwin Pattikawa, Kadis PTSP Fernanda Louhenapessy dan Kadis Pendidikan Fahmi Sallatalohy yang jalani pemeriksaan pada, Senin (28/6) kemarin.

Pada hari ketiga yakni, Selasa (29/6) giliran Kadis Perindag Sirjhon Slarmanat dan Kadis PU Melianus Latuihamallo yang menghadap KPK untuk menjalani pemeriksaan.

Pantauan Siwalimanews di Kantor BPKP Perwakilan Maluku, Kadis Perindag Sirjhon Slarmanat yang mengunakan kemeja putih dan celana hitam tiba di kantor BPKP sekitar pukul 13.30 WIT, tak berselang lama Kadis PUPR Melianus Latuihamallo yang juga menggunakan setelan kemeja putih dan celana hitam tiba di Kantor BPKP.

Baca Juga: Malteng Canangkan Vaksinasi 1 juta Orang Per Hari

Sebelum memasuki Kantor BPKP, Kadis PU yang coba dikonfirmasi wartawan membenarkan kedatangannya untuk diperiksa KPK.

“Ia saya datang untuk diperiksa KPK,” ujarnya.

Ditanya alasan diperiksa, Latuihamallo mengaku belum tahu, namun dirinya tidak membantah ada rekening koran yang diminta KPK dalam pemeriksasan tersebut.

“Rekening koran diminta, tapi kalau pemeriksaanya untuk apa saya belum tahu,” jelasnya. (S-45)