Gedung SMPN 20 Rusak, Rumaotan Minta Perhatian Pemkab
GEDUNG SMP Negeri 20 di Desa Tamher Timur Kecamatan Wakate Kabupaten SBT rusak parah.
Nampak bagian plafon dan dinding bangunan mengalami kerusakan yang harus segera ditangani, akibatnya aktivitas belajar mengajar terganggu.
“Kami sangat membutuhkan perhatian serius baik dari Pemerintah khususnya Dinas Pendidikan dan DPRD sebagai lembaga pengawasan karena tingkat kerusakan sudah sangat parah dan harus diperbaiki,” ungkap Tokoh Masyarakat, Musa Rumaotan, kepala Siwalima, melalui pesan WhatsApp, Minggu (9/4).
Rumaotan yang juga Ketua DPD Partai Gelora Kabupaten SBT ini mengatakan, demi kelancaran proses belajar mengajar siswa disetiap jenjang pendidikan perlu adanya sarana pendidikan yang harus memadai.
“SMP Negeri 20 di Desa Tamher Timur hanya memiliki tiga ruangan belajar namun kondisinya sangat memperhatikan. Ini merupakan tanggung jawab semua pihak, agar masalah seperti pendidikan harus diperhatikan jangan ada lagi seperti ini,” tandasnya.
Baca Juga: Pemkab SBT Gelar Musrenbang RKPD Tahun 2023Menurutnya, bagaimana masa depan anak- anak bisa menjadi pintar dan cerdas. Sedangkan gedung sekolah saja tidak bisa diperhatikan oleh Dinas Pendidikan itu sendiri. Jangan biarkan massa depan anak – anak kita hilang akan ilmu pengetahuan mereka saat ini.
“Saya berharap, Pemkab dan DPRD agar lebih serius lagi melihat kondisi gedung sekolah yang ada, sehingga proses belajar dan mengajar bisa efektif dan efesiensi. Maka dari itu mereka harus mampu untuk mendorong dan melakukan langkah- langkah yang bisa menangani gedung sekolah yang ada di SMPN 20 SBT,” ungkap Rumaotan.
Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan SBT Sidik Rumalowak, yang dikonfirmasi Siwalima, tidak banyak memberikan komentar.
“Nanti dengan Pak Yusran Kasie Sarpras ya,”tulis Rumalowak lewat pesan singkat WhAtshap. (Mg-1)
Tinggalkan Balasan