AMBON, Siwalimanews – Siswanto rupanya bukan anak yang baik. Ayah kandungnya ia tega menghabisi nyawanya dengan tangannya sendiri. Pria 39 tahun asal, Dusun Wonosari, Desa Waekasar, Kecamatan Waeapo, Kabupaten Buru itu diduga menganiaya Jarkam (71) hingga tewas, Jumat (24/7).

Menurut informasi yang dihimpun Siwalima di Mapolres Buru menyebutkan, pelaku mengalami gangguan jiwa. Sebelum korban ditemukan tewas, anak perempuannya Siti Suparmi sempat mendengar adu mulut antara korban dengan pelaku.

“Sekitar pukul 02.00 WIT dini hari, saksi mendengar suara keributan di samping rumah yang diduga terjadi adu mulut antara korban dan Siswanto. Saksi juga sempat mendengar adanya suara seperti orang dipukul, namun saksi tidak keluar rumah,” ujar sumber yang minta namanya tak dikorankan.

Pagi harinya sekitar pukul  04.30 WIT, saksi yang hendak mengantar suami ke sawah diberitahukan warga setempat bahwa korban ditemukan tersungkur dan tidak bernyawa di depan rumah.

Mendapat informasi tersebut saksi bergegas ke TKP dan menemukan korban dalam kondisi tersungkur penuh darah dengan luka memar dan luka robek pada bagian wajah.

Baca Juga: Jaksa Rampungkan Berkas Korupsi Raja Porto

“Korban ditemukan tewas oleh Legiyati tetangga korban, menurut Legiyati sekitar pukul 03.00 WIT dirinya dibangunkan oleh Siswanto, untuk memberi tahu bahwa korban tersungkur dan terjatuh sehingga meningal di depan rumah, selanjutnya Legiyati memberitahukan hal tersebut ke saksi,” tuturnya.

Pada pukul 08.00 WIT, pihak Polsek Waeapo mendatangi TKP dan melakukan olah tempat kejadian perkara serta membawa jenazah korban ke Puskesmas Waeaksar untuk dilakukan visum sekaligus mengamankan Siswanto yang diduga membunuh korban.

Di TKP polisi juga mengaman­kan barang bukti berupa kayu balok berukuran 5X7 cm dengan panjang 150 cm yang diduga dipakai pelaku untuk membunuh korban.

Kaposlek Buru AKBP Ricky Purnama Kertapati yang  dikon­firmasi  melalui telepon selulernya, tak berhasil, lantaran telepon selulernya tak terhu­bung. Namun informasi yang dihimpun Kapolres sementara mendampingi Kapolda Maluku, Irjen Baharuddin Djafar berkunjung ke Namrole Kabupaten Bursel.(S-45)