PIRU, Siwalimanews – Melalui Event Organiser Ekspresi Maluku, akan melaksanakan Festival Pulau Selat Valentine di Desa Buana Utara Kecamatan Huamual Belakang Kabupaten Seram Bagian Barat (SBB), Jumat (4/6).

Tujuan dari Festival ini guna mempromosikan dan memajukan distinasi wisata di SBB sala satunya Selat Pulau Valentine, serta dapat mendorong masyarakat yang tinggal di sekitar selat Valentine untuk mengembangkan hasil kulinernya.

Koordinator Event Organiser Ekspresi Maluku Yusnita Tiakoli kepada Siwalima, Sabtu (29/5) mengungkapkan, pulau Valentine merupakan surga yang tersembunyi dan memiliki pemadangan yang indah, sehingga festival dapat diselenggarakan atas dukungan dari pemerintah daerah dan masyarakat Buano Utara.

Dikatakan, Festival Selat Pulau Valentine  2021 digelar di tepi pantai dengan kolaborasi seni budaya dan pariwisata dengan menampilkan aneka atraksi seperti berdayung dan edukasi.

“Festival ini didukung Pemkab SBB dan JMSI Maluku maupun asosiasi Jurnalis Vidio dalam rangka memberikan dukungan melalui publikasi Potensi Wisata di wilayah Selat Valentine di Buano Utara, karena Valentine juga berada diurutan ke-4 dalam ajang Anugerah Pesona Indonesia (API) Award Tahun 2020, sehingga Pulau Valentine ini menjadi salah satu barometer Pariwisata Nasional,” ungkap Tiakoli.

Baca Juga: Gelombang Tinggi Ancam Sejumlah Perairan Maluku

Selain itu, kata Tiakoli,  festival tersebut juga dilaksanakan untuk menggugah masyarakat di Bumi Saka Mese Nusa khususnya masyarakat yang menempati pulau untuk memberi dukungan kepada destinasi wisata Pulau Valentine yang menjadi nominasi Destinasi Wisata Baru dalam ajang API.

“Dengan Festival ini juga untuk promosi pariwisata SBB di skala nasional dan Internasional, melalui atraksi dayung dan edukasi kuliner,” jelasnya.

Selain itu, ia menjelaskan, target pelaksanaan festival tersebut untuk memberi ruang kolaborasi para pemuda-pemudi yang creatif untuk berkarya sekaligus mengeksplor keindahan alam dan wisata di Pulau Valentine.

Untuk itu Ekspresi Maluku Event Organizer sangat berterimah kasi atas dukungan dari pemerin­tah daerah. “Sebab dengan Festi­val ini kami merasa perlu mendo­rong masyarakat di sekitar selat Valentine Pulau Buano dan me­nge­masnya dengan potensi anak-anak muda yang setiap hari ber­gaul erat dengan laut menjadi se­buah event yang mendukung wisata Bahari.

Tiakoli harapkan, dengan kegiatan ini bisa dijadikan sebagi even tahunan, karena Festival ini potensi pariwisata tentunya dapat dikembangkan dan memerlukan tata kelola yang baik dengan melibatkan masyarakat setempat, kelompok penggiat pariwisata, maupun dukungan investasi.

Lanjutnya, dalam pengembangan kepariwisataan daerah diperlukan sinergitas dari semua stakeholder terkait. Hal ini guna meningkatkan pengembangan sumber daya manusia (SDM) maupun peningkatan ekonomi masyarakat. Untuk selaku Ekspresi Maluku Event akan menjadi pemicu terdepan guna mendorong pembangunan wilayah kepulauan dari sektor wisata bahari yang di Bumi Saka Mese Nusa.

“Saya harap dengan festival ini pula, maka dengan demikian Selat Pulau Valentine akan menjadi salah satu destinasi pariwisata yang lebih dikenal serta  diperhitungkan sehingga  akan membuka ruang keterisoliran dan meningkatkan akses infrastruktur yang berkua­litas sehingga dapat menjadi pasar yang baik pada tingkat lokal, regional mau pun nasional nantinya,” ucap Tiakoli. (S-48)