DOBO, Siwalimanews – Guna pencegahan dan penyeba­ran virus Corona (covid-19), Polres Kepulauan Aru melakukan pember­sihan di sejumlah rumah ibadah dengan penyemprotan disinfektan, Sabtu (21/3).

Penyemprotan disinfektan bukan saja dilakukan di rumah ibadah namun di fasilitas umum lainnya.

Kegiatan ini sebagai upaya pen­cegahan terhadap penyebaran virus corona masuk di Kabupaten Kepu­lauan Aru, gencar Sosialisasi pola hidup sehat serta memberikan him­bauan pencegahan virus corona di seluruh tempat umum seperti, seko­lah, bandara, pelabuhan, maupun tempat-tempat ibadah.

Gereja yang menjadi pusat pe­nyemprotan disinfektan yakni Gereja Sumber Kasih Marbali, Klasis PP Aru.

Kapolres Kepulauan Aru, AKBP Eko Budiarto saat dikonfirmasi me­ngatakan, ini bagian dari Iman dan pola hidup sehat.

Baca Juga: Ditlantas Diingatkan Berikan Juga Pembinaan

“Kegiatan pembersihan dan pe­nyem­protan disinfektan di Gereja Sumber Kasih Dusun Marbali Desa Wangel Klasis PP Aru, agar besok saudara-saudara kita ketika beriba­dah merasa aman, nyaman dan tidak merasa was-was terhadap penyeba­ran virus tersebut,” ujarny, saat me­mimpin apel bersama usai kerja bakti di Gereja Sumber Kasih Marbali.

Pantauan Siwalima di lokasi ke­giatan, terlihat puluhan anggota Pol­res Kepulauan Aru bersama Polsek Pulau-Pulau Aru dan masyarakat setempat membersihkan area dalam dan luar gereja serta dipimpin lang­sung oleh Wakapolres Kepulauan Aru, Kompol Petrus Passauw.

Selain itu, penyemprotan desin­fektan juga dilakukan anggota Pol­res Kepulauan Aru untuk mencegah perkembangan virus penyakit di da­lam ruangan gereja tersebut seperti kantor gereja (kunci stori), mimbar, kursi-kursi, meja dan beberapa ruangan lainnya.

Wakapolres meminta kepada ang­gota kepolisian agar selalu menso­sialisasikan pencegahan virus corona di gereja maupun mesjid serta tempat umum lainnya.

“Saya minta agar rekan-rekan da­pat mensosialisasikan dan meng­him­bau pencegahan virus Corona di gereja maupun mesjid,” kata Pas­sauw.

Dikatakan, Kota Dobo termasuk ra­wan masuknya virus Covid-19 di­karenakan banyaknya perusahan luar maupun kapal-kapal nelayan yang dari Pulau Jawa dan Kali­mantan.

“Karena banyaknya kapal Tan­jung Balai dan Muara Baru di Aru dan ini orang luar semua, tidak me­nutup kemungkinan para karyawan atau ABK kapal nelayan itu bisa membawa virus tersebut, untuk itu saya minta kita mengantisipasi serta lakukan pencegahan sedini mungkin dan jaga jarak serta menjaga kebersihan diri dan lingkungan kita,” ungkap Passauw.

Dirinya juga  mengimbau masya­rakat, khususnya warga Kota Dobo agar tetap menjaga kesehatan dan kebersihan diri maupun lingkungan, rajin mencuci tangan dan menggu­nakan hand sanitizer, terutama jika di tempat umum menggunakan masker.

Turut hadir dalam kegiatan kerja bakti tersebut, Kasat Reskrim Iptu Richard Matthew, STK., SIK, Kabag Sumda AKP Ido Ngilamele, Kasat Binmas AKP. R. Bembuain, Kasat Sabhara Iptu Petrus M.A. AMS La­yan, Kasi Propam Bripka Agustinus Muskita, Waka Polsek Pulau-Pulau Aru Iptu Leo Siwabessy serta per­wira Polres Aru lainnya. (S-25)