AMBON, Siwalimanews – Yondri Nurlatu, warga Desa Namri­nat, Kecamatan Namrole, Kabupaten Buru Selatan, ditemukan tewas dalam kondisi tergantung pada rumah kebun milik Kepala Desa Namrinat di hutan desa tersebut, Minggu (11/9).

Pemuda  25 tahun ini ditemukan da­lam keadaan sudah membengkak dan dikerumuni banyak lalat, karena kondisi jasadnya mulai mengeluarkan bau yang menyengat.

Saat ditemukan, Nurlatu menggu­nakan baju kaos hitam dan celana panjang hitam yang sudah melorot hingga ke paha, diduga korban sudah meninggal dunia lebih dari dua hari.

Informasi yang berhasil dihimpun Siwalima, Nurlatu yang berprofesi sebagai petani ini, nekat mengakhiri hidupnya lantaran diduga menga­lami stres.

Kasat Reskrim Polres Bursel Iptu Fahrul Saban menjelaskan, pene­muaan jasad Yondri Nurlatu ini berawal dari laporan saksi, Ismail Ode saat berjalan kaki menuju pan­dopo bupati di kilo meter 2.

Dalam perjalanan, tepatnya di gorong-gorong Desa Namrinat, saksi mencium aroma tidak sedap, karena rasa curiga, saksi terus berjalan hingga sampai di gorong-gorong desa itu, saksi melihat ada sesosok mayat yang tergantung di walang milik Kepala Desa Namrinat.

“Saksi kemudian terus berjalan sampai di pertengahan jalan gunung desa tersebut merasa curiga dengan aroma tidak sedap yang terciumnya tadi,. Kemudian saksi kembali berja­lan ke arah gorong-gorong Desa Namrinat untuk mengecek aroma tidak sedap tersebut, tepat dibagian arah sebelah kiri jalan ke desa ini, saksi melihat adanya sesosok mayat yang gantung diri di walang milik Kepala Desa Namrinat,”  ujar  Saban, kepada Siwalima di Namrole, Senin (12/9).

Setelah menemukan mayat gantung diri tersebut, saksi bersama temannya langsung melaporkan kejadian ini ke Polsek Namrole.

Selanjutnya, pada pukul 12.00 WIT, Kabag Ops Polres Bursel AKP J Alfons dan Kapolsek Namrole, AKP Obed Reimialy bersama personel Polsek Namrole melakukan olah TKP penemuan mayat tersebut.

“Kondisi korban sudah menga­lami pembusukan dan diperkirakan korban meninggal dunia akibat gantung diri sekitar beberapa hari. Korban dalam posisi tergantung pada seutas tali yang terjerat pada leher korban,” ucap Saban.

Pasca menerima laporan lanjut Saban, personel Polsek Namrole kemudian mengamankan dan menurunkan jenazah korban untuk dievakuasi sekaligus berkoordinasi dengan pihak keluarga untuk pema­kaman. “Almarhum sudah dima­kamkan di areal kebun milik orang tua korban,” tutur Saban.

Saat ini tambah Saban, kematian Yondri Nurlatu diduga bunuh diri, namun jika nanti ditemukan pelang­garan hukum, maka akan diproses sesuai hukum yang berlaku. (S-16)