AMBON, Siwalimanews – Amrullah bocah 4 tahun yang tenggelam saat berenang di Pantai Akipai Dusun Wainuru, Desa Liang, Kecamatan Salahutu, Kabupaten Maluku Tengah, pada Minggu (20/12) berhasil ditemukan.

Korban ditemukan di perairan Desa Tulehu pada, Senin (21/12) dengan kondisi meninggal dunia.

Kepala Kantor SAR Ambon Djunaidi dalam keterangan persnya yang diterima redaksi Siwalimanews, Senin (21/12) menjelaskan, ditemukanya jenasah Amrullah setelah pihaknya mendapat informasi dari Polsek Salahutu, bahwa jasad korban ditemukan di perairan Desa Tulehu. Mendapat informasi tersebut Tim SAR menuju lokasi penemuan jenazah korban untuk dilakukan proses evakuasi.

“Tadi pagi sekitar pukul 10.38 WIT kita lanjutkan pencarian, jadi Tim dibantu masyarakat melakukan penyelaman dan snorkeling di sekitar lokasi kejadian, nah sekitar pukul 15. 40, tim dapat info dari Polsek Salahutu bahwa korban ditemukan di perairan Tulehu sehingga tim langsung bergerak menuju lokasi penemuan untuk memastikan dan melakukan evakuasi,” jelas Djunaidi.

Tiba dilokasi tim memastikan bahwa jenazah tersebut benar Amrullah bocah 4 tahun yang tengelam di Liang. Selanjutnya tim melakukan evakuasi janazah korban ke rumah duka.

Baca Juga: 3 Hari Pencarian, Korban Tenggelam Belum Ditemukan

Sebelumnya diberitakan, Pantai Akipai Dusun Wainuru, Desa Liang, Kabupaten Malteng makan korban. Amrullah bocah 4 tahun tenggelam saat mandi di pantai tersebut, Minggu (20/12) sekitar pukul 09.00 WIT.

Tenggelamnya korban awalnya dilaporkan oleh personil Polsek Salahutu yang diterima Kantor Basarnas Ambon pada pukul 10.30 WIT.

“Kita dapat laporan ada warga tenggelam ketika mandi, tim SAR langsung kita terjunkan ke lokasi kejadian untuk melakukan pencarian,” jelas Kepala Basarnas Ambon Djunaidi dalam keterangan persnya kepada wartawan.

Djunaidi menjelaskan, proses pencarian korban dibantu oleh aparat Polsek Salahutu, anggota Koramil Salahutu, dan personil TNI AL di lokasi yang diduga awal korban tengelam.

Selain itu kata Djunaidi, personel yang melakukan pencarian cukup banyak, termasuk warga setempat dan orang tua korban.

“Kita perkirakan korban tenggelam di posisi 3° 30’20.80″ S-128° 20’ 39.79″ E atau jarak ke LKK : ± 31 KM atau 50° Arah Timur Laut dari Kansar Ambon. Sampai saat ini, korban belum ditemukan,” ungkap Djunaidi. (S-45)