AMBON, Siwalimanews  – Aparatur Sipil Negara (ASN) Pe­merintah Kota Ambon diajak untuk cerdas berinvestasi melalui sosialisasi investasi pasar modal yang diseleng­garakan oleh Kantor Bursa Efek Indonesia (BEI) Cabang Ambon, bersa­ma PT. Oso Sekuritas Indonesia meng­gandeng Pemerintah Kota Ambon.

Kegiatan yang di pusatkan di Marina Hotel, Jumat (20/9) diikuti oleh 200 peserta, yang terdiri dari eselon II dan eselon III di lingkungan Pemkot Ambon.

Sekertaris Kota Ambon, A.G. Latu­heru saat membacakan sambutan Walikota Ambon menyampaikan, pihaknya menyambut baik dan mem­berikan aprsiasi terhadap penyeleng­garaan kegiatan ini, karena memiliki nilai edukasi yang berkaitan dengan pengembangan ekonomi daerah.

Kata walikota, ketika mendengar istilah pasar modal seringkali ASN maupun masyarakat biasa menyata­kan sikap seakan-akan tidak mende­ngar.

“Masyarakat Kota Ambon masih awam dengan jenis investasi pasar modal,” akuinya.

ASN Pemkot Ambon diminta untuk mendengar, jangan bosan untuk mendengar kemudian mengambil keputusan sendiri, langkah apa yang harus dikembangkan kedepan.

Dikatakan, berinvestasi di pasar modal merupakan salah satu strategi jitu untuk mengatasi inflasi kenaikan barang yang cenderung tidak dapat terkejar, jika hanya menyimpan uang di bank dan mengharapkan bunga.

“Sebagai PNS tentunya kita akan berhadapan dengan penurunan pendapatan saat pensiun nantinya, sehingga jika saat ini misalnya dengan 150 juta kita dapat membeli mobil baru, maka tentu 10 atau 20 tahun yang tidak bisa lagi, karena saat pensiun pen­dapatan semakin menurun, namun harga barang terus menanjak naik,” ungkapnya.

Dikatakan, Pemkot Ambon sangat mendukung pengembangan usaha dan membuka pintu selebar-lebarnya bagi peluang prestasi untuk meng­gerakan perekonomian demi mening­katkan kesejahteraan masyarakat.

“Disadari sungguh, pembangunan dan pengembangan kota ini tidak terletak di pundak pemerintah semata, namum ada peran swasta didalam­nya,” akuinya.

Ia berharap, sosialisasi investasi pasar modal yang dilaksanakan ini akan membuka wawasan semua ASN mengenai cara investasi dan bagai­mana keuntungan maupun resiko dalam investasi pasar modal.

Sementara itu, Kepala Perwakilan BEI Cabang Ambon, Alberto Dachi mengatakan, antusias dari ASN cukup tinggi, ini merupakan suatu terobosan untuk mengajarkan mereka tentang berinvestasi.

“Tadi banyak yang berminat untuk ikut nabung saham, jadi ini merupakan salah satu upaya kita bagimana bisa meningkatkan pemahaman tentang investasi. Tak hanya itu, dengan be­gini mereka bisa terhindar dari inves­tasi bodong, “katanya. (S-40)