AMBON, Siwalimanews – PT Pertamina MOR VIII Maluku Papua, diminta untuk membantu Pemda Maluku untuk menurunkan tingkat kemisikinan ekstrim yang terjadi di bumi raja-raja ini.

Anggota Komisi II DPRD Maluku, Halimun Sahulatu kepada wartawan menjelaskan, saat ini Pemda Maluku dan DPRD masih bergumul dengan persoalan kemisikinan ekstrim yang menuntut semua pihak membantu pemerintah.

Salah satunya dari PT Pertamina MOR VIII, dimana sebagai BUMN yang selama ini beroperasi di Maluku, Pertamina dapat berpartisipasi dengan tidak menghambat penyaluran BBM kepada masyarakat.

“Kami minta Pertamina dapat membantu pemerintah untuk menurunkan angka kemiskinan ekstrim di Maluku dengan tidak menghentikan penyaluran BBM kepada masyarakat,” ucapnya.

Menurutnya, ketika penyaluran BBM kepada masyarakat berjalan dengan lancar, maka akan membantu perputaran perekonomian, sehingga pendapatan masyarakat tetap ada dan mencegah terjadinya masyarakat miskin baru.

Baca Juga: Pastikan Tak ada Pemadaman, Komisi II Bakal Panggil PLN

Apalagi saat ini, kegiatan ekonomi masyarakat sebagian besar membutuhkan BBM untuk tetap beroperasi, dan jika stok BBM mengalami keterlambatan distribusi, maka akan berdampak secara langsung terhadap upaya pemerintah menurunkan tingkat kemiskinan ekstrim di Maluku.

Politisi Demokrat ini pun meyakini, jika semua pihak bergandengan tangan membantu pemerintah dalam menurunkan angka kemisikinan, maka semua upaya yang dilakukan akan berhasil. (S-50)