AMBON, Siwalimanews – Kepala Badan Pengelola Transportasi Darat Provinsi Maluku Handa Lesmana, kepada wartawan di Ambon, Kamis (27/4) menjelaskan, berdasarkan rekapitulasi data terakhir, tercatat ada 14.310 kendaraan yang masuk ke Kota Ambon.

Data ini berdasarkan survei pencacahan lalu lintas untuk arus balik Lebaran 2023 di ruas jalan lampu lima atau tepatnya di bawah Jembatan Merah Putih dari oleh BPTD Provinsi Maluku maupun hasil survei pencacahan lalu lintas yang berlokasi di Jalan Desa Wayame.

“jadi itu rekapitulasi hasil survey pencacahan lalu lintas yang berlokasi di Bawah JMP arah dari luar kota yang masuk ke Kota Ambon tercatat ada 4.731 kendaraan, yang terdiri dari kendaraan roda dua 1.674, mobil pribadi 1.215 unit, Angkot  1.480 unit, mobil pick up 250 unit, 3 unit bus , dan 109 unit truk,” urainya.

Dia mengaku, berdasarkan tabel dan grafik yang ada, komposisi arus lalu lintas tertinggi pada pukul 14.30 WIT sampai pukul 15.00 WIT.

“jadi di jam-jam tertentu, mulai dari 14.30 WIT itu memang arus lalu lintas di bawah JMP cukup tinggi,” ujarnya.

Baca Juga: Indey: Pencairan THR Pegawai Masih Dalam Proses

Sementara untuk arus balik, kendaraan dari Bandara Pattimura masuk dalam Kota Ambon tercatat sebanyak 9.579.

“Dari rekapitulasi hasil survei pencacahan lalu lintas yang berlokasi di Jalan Wayame, pergerakan kendaraan dari Bandara Pattimura masuk ke dalam Kota Ambon berjumlah 9.579,” ujarnya.

Dari jumlah itu Lesmana merincikan, total sepeda motor dari arah Bandara Pattimura masuk ke Kota Ambon berjumlah 6.863 kendaraan. Sementara mobil pribadi 1.331 unit, angkot 954 unit, mobil pickup 200 unit, bus 1 unit, dan truk sebanyak 230 unit.

Jika dibandingkan dengan jumlah angkutan lebaran tahun 2022, jumlah kendaraan pada titik TC Wayame tahun ini, mengalami peningkatan sebesar 73 persen.

“Karena tahun lalu itu hanya sekitar 5.546 pergerakan kendaraan saja yang masuk dari Bandara Pattimura ke dalam Kota Ambon,”tandasnya. (S-25)