AMBON, Siwalimanews – Sejumlah nama baru mulai muncul untuk mengisi jabatan Jaksa Agung setelah pemerintahan baru Prabowo Subianto dan Gibran Raka Buming nanti.

Salah satu nama yang muncul adalah Dr.  Didi Tasidi Ketua Umum Himpunan Advokat Indonesia (HAPI) yang akan mengantikan ST Burhanuddin pasca kepemimpinan baru nanti.

Didi Tasidi mendapat dukungan dari banyak pihak, termasuk para advokat di Maluku. Itu dibuktikan dimana, Rabu (7/8) di Ambon, puluhan Advokat Maluku yang mengatasnamakan diri mereka sebagai Pemerhati Hukum Provinsi Maluku yang didalamnya terdapat Ketua LBH, LSM dan DPD Himpunan Advokat Pengacara Indonesia Provinsi Maluku, menyatakan dukungannya sekaligus menandatangani surat dukungan mereka.

Dimana dalam surat itu, mereka memohon kepada presiden dan wakil presiden terpilih, Prabowo Subianto dan Gibran Raka Buming, kiranya dalam memilih dan melantik Dr H Didi Tasidi sebagai Jaksa Agung RI periode 2024-2029.

Pasalnya, menurut mereka selaku Ketua Umum HAPI, Dr H Didi Tasidi adalah figur yang punya integritas dan dedikasi yang tinggi dalam penegakan hukum.

Baca Juga: Polda Maluku Siapkan Teknis Pelaksanaan Operasi Mantap Praja

“Dr H Tasidi juga tidak terlibat dalam partai politik. Disatu sisi, ia juga telah mendapat dukungan dari berbagai elemen masyarakat dan para tokoh Agama, sehingga ini mesti menjadi pertimbangan,” ujar Ketua YLBHIM Henry S Lusikooy dalam surat dukungan itu

Sebelumnya, Ketua DPD HAPI Maluku, Dr Anthoni Hatane kepada wartawan di Ambon juga meyakini, ketua umumnya itu mampu memimpin Kejaksaan Agung secara konsisten tanpa dibebani kepentingan politik.

Menurut Hatane, sejarah pemerintahan RI, Jaksa Agung tiga kali dipimpin oleh figur yang berlatar belakang partai politik, seperti Marzuki Darusman, Baharuddin Lopa dan Muhammad Prasetyo. Sehingga, pihaknya berkeinginan orang yang akan mengisi jabatan itu nantinya, adalah figur yang benar-benar jauh dari kepentingan partai pokitik.(S-25)