MASOHI, Siwalimanews – Bupati Maluku Tengah Tuasikal Abua mengatakan kebijakan peng­em­bangan Kurikulum Merdeka Belajar menjadi langkah untuk mentransformasi pendidikan demi terwujudnya Sumber Daya Manusia (SDM) Unggul Indonesia.

“Atas nama Pemerintah Kabu­paten Maluku Tengah, saya me­nyambut baik dan mendukung pe­nuh Implementasi Kurikulum Mer­deka di satuan pendidikan di bumi Pamahanunusa ini” tandas bupati saat menerima audens kepala Balai Penjaminan mutu pendidikan pro­vinsi Maluku La Ode Salihu di­dampingi  Kadis Pendidikan dan  Kebudayaan Malteng, Teddy Salam­pessy bersama  rombong di ruang kerjanya, Rabu (20/7).

Bupati mengharapkan kurikulum merdeka belajar nantinya dapat men­jadi sarana terobosan peningkatan kualitas dan mutu pendidikan di wila­yah kabupaten bergelar Pamahanu Nusa itu.

“Kami berharap terosan positif dari Kemendikbudristek melalui Kurikulum Merdeka ini, mampu menjadikan pembelajaran pada satuan pendidikan di Maluku Tengah menjadi lebih mudah, serta menghasilkan kualitas pendidikan terbaik dan sumber daya manusia unggul,” ujarnya.

Bupati yakin kurikulum merdeka berjalan bakal sukses dan berhasil menciptakan mutu pendidikan serta mampu menciptakan kualitas sum­berdaya manusia handal.

Baca Juga: Mahasiswa IAKN Study Lapangan di Siwalima

“Kami yakin, sekolah yang telah mempelajari berbagai pedoman yang disediakan oleh Kementerian Pendi­dikan, Kebudayaan, Ristek dan Teknologi melalui Platform Merdeka Mengajar mampu memimpin satuan pendidikan dalam mencapai pembe­lajaran yang berkualitas, memba­ngun ekosistem pendidikan yang lebih kuat” ujarnya.

Akhirnya, Abua menyampaikan apresiasi atas upaya implementasi kurikum merdeka belajar di wilayah Malteng. “Kami ucapkan selamat kepada seluruh pengawas, kepala sekolah, dan guru dalam mengim­plemen­tasikan Kurikulum Merdeka. Semoga dapat mempercepat pemba­ngunan sumber daya manusia, yaitu mewu­judkan Maluku Tengah yang lebih maju, sejahtera, dan berke­adilan dalam semangat hidup orang basu­dara,” tukasnya. (S-17)