DOBO, Siwalimanews – Sebanyak 65 pejabat di lingkup Pemkab Kepulauan Aru, Jumat (23/2), diambil sumpah/janji oleh Bupati Kepulauan Aru dr. Johan Gonga. 65  pejabat yang dilantik mengisi jabatan administrator, pengawas, kepala puskesmas dan kepala sekolah.

Pelantikan berlangsung, Jumat (23/2) di lantai dua BPKAD Aru dan dihadiri pimpinan maupun anggota DPRD Aru, pimpinan OPD dan tokoh agama.

Bupati dalam sambutannya mengatakan bahwa pelantikan dan pengambilan sumpah/janji ini merupakan suatu proses penataan kembali atau reposisi, yang lazim dilakukan dalam suatu birokrasi pemerintahan, dengan tujuan meningkatkan kinerja birokrasi ke arah yang lebih baik diwaktu yang akan datang.

Dikatakan, Pengembangan karier pegawai tidak dilakukan semata-mata untuk kepentingan pegawai yang bersangkutan, melainkan lebih diutamakan untuk melakukan pembenahan dan pemantapan organisasi dalam rangka meningkatkan kinerja penyelenggaraan tugas pemerintahan, percepatan pembangunan dan pelayanan umum.

“Perlu saya tekankan bahwa kepercayaan yang diberikan kepada saudara saudara bahwa harus dilihat dari prespektif tugas dan tanggung jawab serta pengabdian yang harus dilaksanakan dengan etika dan moral yang santun dan apabila saudara tidak mampu melaksanakannya dengan baik maka suka atau tidak suka, kita akan mengevaluasi serta merekrut kembali pejabat baru, dan memberikan kesempatan kepada ASN yang lain untuk menggantikan posisi yang saudara duduki, dalam kerangka pembinaan pola karier bagi PNS yang memenuhi syarat,” tegas Bupati.

Disamping itu, Bupati juga menegaskan beberapa hal yang perlu diperhatikan yakni baca dan cermati sungguh-sungguh penjelasan ataupun uraian tugas masing-masing urusan.

Selanjutnya, bangun komunikasi dengan semua pihak yang mempunyai keterkaitan kerja dengan saudara. Kemudian, ciptakan lingkungan kerja yang kondusif dan komunikatif antara atasan dengan bawahan, ataupun antara sesama rekan kerja.

Koordinasi, kata Gonga adalah kunci keberhasilan dalam membangun suatu relasi yang nantinya akan mempermudah kinerja Saudara-saudari dan prinsip ego sektoral terkadang menjadi momok yang cenderung mematikan inovasi dan kreatifitas kerja.

“Saya menghimbau Saudara-saudari semua agar kondisi seperti ini tidak boleh terjadi lagi dalam birokrasi kita”.

Selain itu, tugas, wewenang dan tanggung jawab Kepala Sekolah dan Kepala Puskesmas harus saudara-saudari pelajari dan pahami dengan baik, sehingga penerapannya pun tidak keliru, terutama dalam penegakan disiplin bagi diri sendiri dan bawahan serta pemanfaatan dan pertanggungjawaban dana BOS maupun BOK pada unit kerja masing-masing.

“Yang terakhir, Loyal dan Respek terhadap Tugas dan tanggung jawab Saudara-Saudari. Tunjukan profesionalitas Pegawai Negeri Sipil Kabupaten Kepulauan Aru yang berdedikasi tinggi dan berkualitas,” pesannya.

“Sekali lagi, ingatlah bahwa jabatan dan kepercayaan yang telah diamanatkan kepada Saudara, harus dibarengi dengan kerja keras dan pengabdian yang tulus demi kemajuan Kabupaten Kepulauan Aru, Jargaria-Sarkuarisa tercinta ini,” katanya.(S-11)